Header Ads

Benarkah Keperawanan Bisa di Tes dalam Ilmu Kedokteran? Ini Faktanya, Mengejutkan!

Beberapa waktu terakhir, Indonesia sedang ramai membahas masalah ‘Tes Keperawanan.’ Benarkan bahwa perawan bisa di tes ?

Hal ini ternyata dianggap salah oleh dokter spesialis kandungan Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD), dr. Toto Imam Soeparmono, SPoG, K. Onk. Menurutnya, bukan keperawanan yang dites dalam dunia kedokteran, melainkan tes apakah benar wanita atau bukan.
“Mana ada istilah tes keperawanan? Yang benar itu adalah memerikan apakah benar bahwa dia perempuan tulen atau bukan, dilihat dari tanda – tanda genetiknya,” tutur Toto.
Dokter sekaligus anggota TNI Angkatan Darat ini menjelaskan bahwa memeriksa kondisi dari selaput perawan hanya bagian dari pemeriksaan kesehatan tentang tanda – tanda kewanitaan pada diri seorang perempuan tulen. Selanjutnya, dokter atau ahli bedah akan mendeskripsikan hasilnya. Diantaranya itu keberadaan rahi, alat kelamin keluar, dan juga selaput perawan.
“Secara umum, sebenarnya tes itu cuma untuk menentukan apakah dia itu wanita atau bukan. Itu yang benar. Bahwa nanti di dalam deskripsi laporannya akan disebutkan tentang kondisi dari selaput perawannya, itu masuk dalam deskripsi lengkap,” jelasnya lagi.
Menurut Toto, dokter atau ahli akan mendeskripsikan hasil pemeriksaan sesuai dengan tanda – tanda dari wanita tersebut secara terperinci.
“Jadi bukan melulu melihat selaput perawan, itu kan cuma bagian dari tes keseluruhan tersebut,” tegas Toto.
Toto juga menambahkan, pemeriksaan tanda – tanda kewanitaan itu sering dilakukan, melihat adanya sebuah penyakit dari kelainan genetik, dimana tampik luar seseorang dinyatakan perempuan, tapi secara genetik orang tersebut memiliki alat reproduksi laki – laki.
“Jadi bukan karena operasi plastic ya. Memang itu kelainan genetik. Kelihatannya perempuan, tapi tidak ada kandungan atau Rahim. Nah, ini akan diketahui dari tes yang dilakukan tadi,” jelasnya lebih lanjut.
Tes tersebut lumrah dilakukan oleh calon prajurit perempuan yang ingin menjadi seorang tentara, dimana satuannya harus memastikan bahwa dia benar – benar seorang perempuan.
Selain itu, tes ini juga sudah bisasa dilakukan oleh para calon istri tentara yang ingin menikah, dimana mereka akan direkomendasikan untuk tes kesehatan.

“Jadi calon istri tentara memang harus bertemu dengan komandan dulu, lalu komandan akan merekomendasikan tes kesehatan itu. Nah, hasil tesnya akan langsung disampaikan ke anggota tentara maupun calon istrinya,” tutup Toto.
(www.kabartrending.com)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.